HKBP Kemang Pratama : Dalam Ibadah Pesta Panen Yang Di Layani Pengkhobah Pdt Mangatur Manurung
Dalam ibadah Minggu XVIII Setelah Trinitatis, yang dalam tema tahunan HKBP yaitu Tahun Kesehatian. Tepatnya hari ini Minggu 13 November 2022 huria HKBP Kemang Pratama mengadakan ibadah pesta gotilon atau disebut pesta panen. Dalam arti pesta gotilon lebih dipahami oleh jemaat HKBP secara umumnya, bahwa kita harus bersyukur atas berkat Tuhan yang berlimpah dalam perjalanan hidup kita, melalui pesta gotilon inilah kita menyampaikan rasa syukur kita melalui buah sulung dari hasil pertanian kita.
Walaupun ada teknis yang berbeda dalam pelaksanaan antara di bonapasogit dan di tanah perantauan ini, namun tekanan makna tetap sama sebagai persembahan buah sulung dari penghasilan kita, sebagai ucapan syukur untuk Tuhan. Kalau di bonapasogit para jemaat membawa hasil panennya dari setiap ladang jemaat, karena memang aktivitas jemaat yang bertani, itulah bedanya di perantauan yang aktivitas sudah kebanyakan di perkantoran dan pengusaha, jadi yang dipersembahkan sebagai dari penghasilan berbentuk uang.
Usai ibadah yang mengawali kegiatan, acara dilanjutkan dengan berbagai kegiatan termasuk pemutaran film dokumentasi tahun kesetiaan HKBP Kemang Pratama selama tahun 2022 ini, pembagian doorprise dan hiburan, yang menghadirkan artis Ibu kota yang tak asing lagi di telinga orang Batak, terlebih dikalangan musik etnik Batak yaitu Dorman Manik beserta istri Rani Simbolon, anak dari artis Batak senior alm Charles Simbolon.
Hadir juga Amang Pdt JAU Doloksaribu, salah satu pendeta senior di kalangan HKBP, yang juga dikenal melalui musik dan lagu-lagu di buku Ende HKBP, Pdt JAU sudah pensiun dari pelayanan kependetaan, namun tetap aktif dalam berbagai kegiatan pelayanan lainnya.
Acara dipandu oleh pasangan MC yang begitu aktif, Frendly Gurning dan Fransiska Br Sitorus (mom Abel), sehingga acara dapat berjalan dengan meriah dan tertib sampai acara selesai sekitar jam 16:00. Yang paling membuat acara begitu berkesan, ketika awak media konfirmasi kepada St, Simon Sidabutar, dimana jemaat HKBP Kemang Pratama baru berjumlah 43 KK, namun mampu membuat acara sedemikian rupa, itu semua tak lepas dari campur tangan Tuhan jelas St, Simon Sidabutar. [Maruap Sianturi]