Kab. BogorJurnalmediasukses.com
Gubernur Jawa Barat tidak serius dalam penanganan sektor pendidikan hal ini tegas di nyatakan dalam konstitusi kita UUD 1945 bahwa anggaran pendidikan adalah 20 % dari APBN,
tentu kita khususnya semua stake holder yg ambil bagian dalam sektor pendidikan boleh berbangga atas hal ini. Tentu besarnya anggaran yang di alokasikan bertujuan agar semua aspek yang mendukung sektor pendidikan memperoleh dukungan pembiayaan yang memadai yang meliputi insan dan juga fhisik bangunan di setiap lingkungqn satuan pendidikan Sekolah namun fakta di tingkat implementasi sering kali berbeda, seperti SMA Negeri 2 Jonggol yang terletak di kecamatan Jonggol kab Bogor jawa Barat, pagar depan sekolah masih terkatung katung pembagunan pagarnya
saat wartawan Jurnal Media Sukses mengunjungi sekolah melintasi pagar depan pintu masuk sangatbkurang bagus melihat dari Depan.
terlihat kondisi kontras antara pagar depan sebelah kanan yang sdh di pasangi keramik, sementara pagar sebelah kiri berdiri bangunan batako belum di plester apalagi keramik Sri ( bukan nama sebenarnya) menuturkan bahwa pagar tersebut sdh di bangun lebih kurang sejak 3 tahun yg lalu .
salah satu warga setempat ” andini berharap bahwa sekolah negeri kebanggaan mereka beharap pemerintah segera membagun rapi pagar tersebu karena mencerminkan nilai estetik lingkungan pendidikan negeri
Jika merujuk kepada kepada ketentuan konstitusi alokasi biaya pendidikan baik a maupun APBD, sdh seharusnya sekolah berlabel negeri tdk belarut larut dan terkesan lamban dalam merealisasikan setiap rencana yg sudah di buat
Sehingga dapat di duga terdapat (weakness on translate ability) daerah terhadap good Will dari pemerintah pusat atau ( inisiatif barrier )
dari pemangku keputusan di sekolah negeri kabupaten Jonggol
Namun apapun faktor penyebabnya ( weakness translate ability) pemerintah daerah belum sepenuhnya menterjemahkan good Will ( niat baik) dari pemerintah, melalui budeting yang komprehensif Maupun ( inisiatif barrier) yang berarti inisiatif yg kurang dari pemangku kepentingan di sekolah tersebut
masyarakat jonggol berharao menjadi perhatian pemeritah propinsi jawa Barat melalu Dinas pendidikan Jawa Barat untuk sarana pendidikan agar segera melanjutkan Pembagunan pagar tersebut .
Sosial control, pers, sdh seharusnny bersama sama sesuai pada profesionalisme kita mengawal niat baik yg di amanatkaan oleh konstitusi kita
( Tamrin Sinaga SH)
