JMS || KOTA MEDAN
Dalam rangka meningkatkan kesehatan dan mempererat tali persaudaraan, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumut menggelar kegiatan Fun Run 2024 dan senam bersama di Lapangan Benteng, Jalan Pengadilan, Kelurahan Petisah Tengah, Kota Medan, Minggu (24/11/2024) pagi.
Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai tokoh penting. Ketua Bawaslu, Ketua KPU Sumut, Ketua KPU Kabupaten/Kota, serta perwakilan PJ Gubernur dan jajaran Forkopimda turut hadir, menunjukkan komitmen mereka terhadap partisipasi masyarakat dalam pemilu.
“Kegiatan ini bukan hanya tentang olahraga, tetapi juga sosialisasi pentingnya berpartisipasi dalam pemilu yang akan datang pada 27 November 2024. Kita perlu menjaga kesehatan dan kebugaran, agar semua dapat hadir dan memberikan suara,” ujar Ketua Baslu, M Aswin Diapari Lubis dalam sambutannya.
Acara ini diharapkan dapat menumbuhkan semangat kebersamaan dan saling menghormati, meskipun ada perbedaan pilihan. “Jangan biarkan perbedaan menjadi sumber permusuhan. Mari kita rayakan demokrasi dengan cara yang sehat dan positif,” tambahnya.
Dikesempatan yang sama, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumatera Utara, Agus Arifin, mengajak masyarakat untuk memastikan kehadiran mereka di Tempat Pemungutan Suara (TPS) pada Pemilu 2024 mendatang. Dalam sebuah acara yang digelar serentak di 33 kabupaten/kota, Agus menekankan pentingnya kesehatan agar masyarakat bisa datang ke TPS pada 27 November 2024.
“Kita berharap semuanya tetap diberikan kesehatan agar dapat hadir di TPS pada 27 November 2024. Mari kita sama-sama berpartisipasi dalam proses demokrasi ini,” ujar Agus Arifin dalam sambutannya.
Kegiatan serentak yang melibatkan jalan pagi dan senam bersama ini dilakukan di tiga titik utama, sebagai bagian dari upaya untuk memaksimalkan partisipasi pemilih menjelang hari pencoblosan. Agus Arifin juga menambahkan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya sosialisasi yang lebih luas dalam meningkatkan partisipasi pemilih, terutama di kalangan generasi muda.
“Pada tahun-tahun sebelumnya, partisipasi pemilih kami lihat mengalami peningkatan. Kami berharap pada pemilu kali ini, partisipasi pemilih bisa meningkat hingga mencapai 80 persen,” lanjutnya.
Menurut Agus, salah satu faktor yang mendorong peningkatan partisipasi pemilih adalah sosialisasi yang dilakukan melalui berbagai media, termasuk media sosial. “Sekitar 61 persen pemilih pemula atau generasi muda mendapatkan informasi mengenai pemilu melalui media sosial. Oleh karena itu, kami juga terus berupaya memaksimalkan kampanye informasi melalui platform tersebut,” ujar Agus.
Sebagai penutupan, Agus Arifin mengajak seluruh masyarakat untuk datang beramai-ramai ke TPS pada hari H pencoblosan. “Ayo gunakan hak suaramu, datang ke TPS dan tentukan pilihanmu. Ingat, rakyat memilih, rakyat menentukan,” tutup Agus dengan semangat.
Dengan harapan, partisipasi aktif dari masyarakat pada Pemilu 2024 dapat membawa dampak positif bagi proses demokrasi yang lebih baik di Indonesia.
(Lidia)