JMS – Tulang Bawang
Sungguh miris Bantuan Operasional Penyelenggaraan (BOP) yang dianggarkan pihak sekolah PKBM Rawa Indah Kecamatan Rawapitu bernilai ratusan juta rupiah dari ratusan peserta didik yang mendapatkan bantuan Operasional yang dianggarkan pihak sekolah PKBM Rawa Indah Tahun 2023 diduga kuat fiktip,seperti yang terlihat didata kemendikbud RI dan disampaikan narasumber kepada awak media Jurnal media sukses Jum’at 01/03/2024.
“PKBM Rawa indah setiap tahun mendapatkan BOP ratusan juta diduga semua nya fiktip seperti tahun 2023 sebesar Rp.601.800.000 dari jumlah peserta didik 343 siswa yang dianggarkan,”Ungkap Narasumber yang enggan disebutkan
Lanjutnya,dugaan fiktip itu terlihat pada jumlah peserta didik yang menempuh sekolah non formal berjumlah ratusan siswa sungguh terlihat tidak wajar dari sekolah negeri yang ada ditulangbawang.
Peserta didik sekolah non formal tersebut bisa melebihi sekolah Negeri/formal yang ada dikecamatan Rawapitu dengan jumlah peserta didik 300 lebih sangat janggal diduga kuat ada permainan antara pihak sekolah dan dinas,”Lanjutnya
Adapun dugaan peserta didik fiktip yang dianggarkan Kepsek PKBM Rawa Indah yang mendapatkan Bantuan Operasional Penyelenggaraan (BOP) tahun 2023 sebanyak 343 siswa salah satunya peserta didik Paket C sebanyak 306 dengan total dana Sebesar Rp 550.800.000(Lima ratus lima puluh juta delapan ratus ribu rupiah)
Lalu peserta didik Paket A dan B sejumlah 37 siswa dengan total dana sebesar Rp.50.500.000.
Kami harap kepada plt kepala disdik tuba yang baru agar bisa mengevaluasi dan kroscek tentang dugaan korupsi yang dilakukan/dianggarkan pihak sekolah PKBM Rawa Indah dengan rincian sebanyak 343 peserta didik yang mendapatkan dana BOP pada tahun 2023 dan bila kita rupiahkan bernilai setengah miliar lebih untuk BOP sekolah non formal tersebut,”Pungkasnya
Sementara ketua yayasan PKBM Rawa Indah Marsono yang juga selaku Kepala Kampung Duta Yoso Mulyo terpilih belum bisa memberikan tanggapan terkait dugaan korupsi dana BOP yang dilakukan pihak PKBM Rawa Indah berjumlah ratusan juta rupiah.
Diharapkan kepada pihak Dinas Pendidikan dan Kejaksaan Negeri Tulang Bawang agar bisa memproses dan menindak lanjuti dugaan korupsi dana BOP ratusan juta rupiah yang dilakukan kepala sekolah Ervin Supriyanto dan ketua Yayasan PKBM Rawa Indah setiap tahunnya.
( santori/ Tim)